Kamis, 27 September 2018

Hubungan Akuntansi dengan Teknologi Informasi


BULLETIN
“HUBUNGAN AKUNTANSI DENGAN TEKNOLOGI”

Era informasi dimulai dengan ditemukannya komputer pada tahun 1955. Perkembangan TI tidak hanya mempengaruhi dunia bisnis, tetapi juga bidang-bidang lain, seperti kesehatan, pendidikan, pemerintahan dan lain-lain. Kemajuan TI juga berpengaruh signifikan pada perkembangan akuntansi. Salah satu bidang akuntansi yang banyak dipengaruhi oleh TI adalah SIA.  Peranan TI terhadap perkembangan akuntansi berbede-beda. Semakin maju TI semakin banyak pengaruhnya pada bidang akuntansi.
Alasan utama penggunaan TI dalam akuntansi ialah efisiensi, penghematan waktu dan biaya. Alasan lain termasuk peningkatan efektifitas, mencapai hasil/output laporan keuangan dengan benar dan juga bertujuan untuk melindungi atas aset perusahaan. Kemajuan TI juga mempengaruhi perkembangan sistem informasi akuntansi (SIA) dalam hal pemrosesan data dan pengendalian intern. Perkembangan SIA berbasis komputer dalam menghasilkan laporan keuangan juga mempengaruhi proses audit, karena audit merupakan suatu bidang praktik yang menggunakan laporan keuangan (produk akuntansi) sebagai objeknya. Peluang ini dapat dimanfaatkan oleh akuntan yang mempunyai pengetahuan memadai tentang SIA dan audit berbasis komputer. Sebaliknya, akuntan yang tidak mempunyai pengetahuan yang cukup tentang SIA dan audit berbasis komputer akan tergusur posisinya karena tidak mampu memberikan jasa yang diperlukan oleh klien.  Akhirnya, kemajuan TI memberikan peluang baru bagi profesi akuntan. Peluang baru yang mungkin diraih di antaranya adalah konsultan sistem informasi berbasis komputer, CISA, dan web trust audit.
Saat ini, kita sudah banyak melihat munculnya istilah enterprise systems, e-business, business intelligence, conforming to assurance and compliance standards, IT governance, business continuity management, privacy management, business process improvement, mobile and remote computing, XBRL, dan knowledge management yang menunjukkan bahwa dunia akuntansi akan semakin kompleks di masa depan. Perkembangan ini tidak lantas membuat akuntansi menjadi semakin rumit dipelajari, tetapi membuat dunia akuntansi lebih menarik. Dari perkembangan ini pula, peran dan fungsi akuntan dapat meliputi tiga bidang: perancang, pengguna dan pemeriksa (auditor). Dalam ketiga peran ini, akuntan akan sangat membutuhkan TI akan dalam meningkatkan kualitas kerjanya.
Manfaat lain dari TI terhadap akuntansi:
1.      Menjadi lebih ekonomis karena pemrosesan dan penyimpanan menjadi lebih   mudah.
2.      Tidak mengahabiskan waktu dan tempat.
3.      Memudahkan dalam penyelesain siklus akuntansi.
4.      Memberikan hasil yang lebih optimal.
5.      Mempersempit adanya kesalahan.
Fungsi utama dari SIA:
1.      Mengumpulkan dan menyimpan data dari semua aktivitas dan transaksi perusahaan
2.      Memproses data menjadi informasi yang berguna pihak manajemen.
3.      Memanajemen data-data yang ada kedalam kelompok-kelompok yang sudah ditetapkan oleh perusahaan.
4.      Mengendalikan kontrol data yang cukup sehingga aset dari suatu organisasi atau perusahaan terjaga.
5.      Penghasil informasi yang menyediakan informasi bagi pihak manajemen untuk melakukan perencanaan,mengeksekusi perencanaan dan mengkontrol aktivitas.


Read More
Copyright © 2017 | Humas HMJ