Minggu, 04 November 2018

SEJARAH MATA UANG INDONESIA


SEJARAH MATA UANG INDONESIA

Sejarah Mata Uang Indonesia Masa Sebelum Penjajahan
1.      Uang Kerajaan Mataram kuno tahun 850M
Ternyata kemunculan uang di Indonesia sudah ada semenjak kerajaan mataram kuno berdiri tepatnya saat diperintah raja Syailendra. Uangnya adalah dalam bentuk logam yang terbuat dari emas dan perak.



2.      Uang Kerajaan Jenggala Tahun 1042
Kerajaan jenggala adalah kerajaan yang berada di pulau Jawa khususnya di bagian timur. Kerajaan Jenggala sudah memproduksi uang berupa logam perak dan emas untuk alat pembayarannya. Namun sayangnya karena pengaruh dari china khususnya di bidang perekonomian, kerajaan jenggala lebih condong untuk menggunakan mata uang dari China yaitu uang Kepeng daripada mata uangnya sendiri.



3.       Uang Kerajaan Majapahit Tahun 1293
Karena saking luas wilayahnya kerajaan Majapahit memberlakukan 2 mata uang untuk kerajaannya, yaitu mata uang “MA” yang juga merupakan mata uang milik kerajaan mataram dan Mata uang Tahil. Mata uang Tahil adalah mata uang asli kerajaan. Ada lagi uang Majapahit yang unik dan terkenal, namanya Gobok Wayang yang merupakan hasil dari pengaruh China.



4.      Uang Kerajaan Samudra Pasai Tahun 1297
Berakhirnya kekuasaan kerajaan Hindu Budha di Indonesia membuka babak baru berdirinya kerajaan islam pertama di Indonesia, yaitu kerajaan Samudera Pasai. Kerajaan Samudera Pasai membawa syariat islam untuk kerajaannya khususnya di bidang ekonomi. Mata uang yang di bawa adalah asli dari Arab, yaitu Dirham oleh Sultan Malik Al Zahir tahun 1297 hingga 1326



5.       Uang Kerajaan Buton
Uang Kerajaan Buton ini disebut Kampua, terbuat dari sehelai tenunan persegi panjang yang ditenun oleh puteri-puteri istana. Corak dan desain Kampua dibuat berbeda setiap tahun untuk mengantisipasi pemalsuan.





6.      Uang Kesultanan Banten Tahun 1550-1596 Masehi
Dalam sejarah uang Indonesia sebelum era penjajahan, uang Kasha adalah mata uang Kesultanan Banten. Koin emas ini juga mencerminkan pengaruh Cina pada desainnya dan pengaruh Arab pada ukirannya.


7.      Uang Kerajaan Gowa
Kerajaan yang terkenal dengan kisah patriotik Sultan Hasanuddin ini mengukir sejarah uang Indonesia dengan mengeluarkan mata uang Jingara. Jingara menggunakan campuran timah dan tembaga sebagai bahannya.



8.       Uang Kesultanan Sumenep
Sejarah uang Indonesia di Kesultanan Sumenep terkait dengan masuknya Spanyol ke Indonesia.
Kesultanan Sumenep menggunakan uang Spanyol sebagai alat tukar. Selain itu, kerajaan ini juga memanfaatkan uang gulden Belanda dan uang thaler Austria.




Sejarah Mata Uang Indonesia Masa Penjajahan
1.      Uang Belanda
Belanda pertama kali masuk Indonesia di tahun 1595, dengan tujuan membeli rempah-rempah. Mereka mendarat di pelabuhan Banten dan menggunakan koin perak untuk bertransaksi, baik Real Batu ataupun Real Bundar. Karena melihat potensi bisnis yang luar biasa di Indonesia akhirnya di tahun 1602 di bulan Maret mereka mendirikan perusahaan sendiri di Indonesia dengan nama VOC (Vereenigde Oost-Indische Compagnie). VOC tidak hanya menjalankan bisnisnya saja, tetapi juga mencetak uang sendiri agar bisa lebih berkuasa dalam perdagangan di Indonesia. VOC mengedarkan uang berbentuk kertas juga. Mata uang kertasnya bernama Rjksdaalder.



2.      Uang jepang
Gulden berjaya di Indonesia untuk waktu yang relatif lama. Bahkan pada masa pemerintahan kolonial Jepang pun mata uang Belanda ini masih digunakan.
Hanya saja, pada gulden di masa penjajahan Jepang tertera tulisan “De Japansche Regering” (“pemerintah Jepang”). Selain itu, pemerintah kolonial Jepang juga mengedarkan mata uangnya sendiri, yaitu Dai Nippon Teikoku Seihu.



Sejarah Mata Uang Indonesia Pasca Penjajahan
Pada saat habis pembacaan proklamasi dan diakuinya Indonesia sebagai negara yang merdeka, pemerintah berinisiatif untuk membuat mata uang sendiri. Terbukti pada bulan Oktober 1946, pemerintah berhasil mencetak mata uang ORI (Oeang Repoeblik Indonesia) dan mengedarkannya pada rakyat.

Sejarah Mata Uang Indonesia Orde Baru
Hadirnya pemerintahan Soeharto selama 32 tahun berkontribusi besar dalam perubahan Rupiah. Pemerintah presiden Soeharto pertama kali mencetak uang kertas seri “Sudirman”.


Sejarah Mata Uang Indonesia Orde Reformasi
Orde Reformasi inilah banyak uang yang kita kenal sampai saat ini. pecahan 100.000 rupiah beremisi tahun 1999 bergambar Soekarno, Muh. Hatta dan teks proklamasi diedarkan.


Inilah uang yang kita kenal sampai sekarang. Untuk pecahan 1000 terdapat gambar kapten patimura, untuk pecahan 5000 ada gambar orang menenun,pecahan 10000 ada gambar Cut Nyak Dien, pecahan 50000 terdapat gambar Ngurah Rai dan terakhir pecahan 100 ribu tetap gambar bung Karno dan Bung Hatta namun tidak ada plastik lingkaran lagi.


Inilah penampakan uang terbaru yang dikeluarkan oleh pemerintah presiden Jokowi.




Sumber
http://andryngebluss.blogspot.com/2014/10/sejarah-uang-indonesia-dari-ma-hingga.html

https://hidupsimpel.com/sejarah-mata-uang-indonesia/
Read More
Copyright © 2017 | Humas HMJ